Arus Balik di Pelabuhan Bakauheni Masih Ramai pada H+5 Lebaran - LensaJurnalis.com | Sumber Informasi Terkini

Breaking

Home Top Ad

Senin, 07 April 2025

Arus Balik di Pelabuhan Bakauheni Masih Ramai pada H+5 Lebaran



BAKAUHENI, Lensajurnalis.com - Penumpang arus balik di Pelabuhan Bakauheni masih terjadi pada H+5 Lebaran. Dari pantauan di lokasi, ribuan penumpang yang hendak kembali ke Pulau Jawa terlihat ramai, baik menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat.


General Manager PT. ASDP Cabang Bakauheni, Syamsudin, mengungkapkan bahwa pergerakan kendaraan arus balik masih terus berlangsung hingga sore hari ini. Berdasarkan data Posko Angleb yang mencakup Pelabuhan Bakauheni, Pelabuhan Wika Beton, dan Pelabuhan Bakauheni BBJ, selama 24 jam pada periode 5 April 2025, dari pukul 00.00 WIB hingga 23.59 WIB, tercatat 54 kapal yang beroperasi.


“Total penumpang yang kita seberangkan dari Sumatera ke Pulau Jawa sebanyak 129.580 orang, dengan kendaraan roda dua sebanyak 17.635 unit, kendaraan roda empat 623 unit, truk 1.240 unit, dan bus 497 unit. Secara keseluruhan, selama 24 jam, kurang lebih ada 36.000 kendaraan yang melintas.


Secara keseluruhan, selama 24 jam, kurang lebih ada 36.000 kendaraan yang melintas. Akumulatif data dari H-10 hingga H+4, total penumpang yang kita seberangkan mencapai 830.890 orang, dan total kendaraan mencapai 192.282 unit. Ini jumlah yang sangat luar biasa,” ujar Syamsudin saat ditemui di Dermaga Executive, Minggu (6/4/2025).


Syamsudin berharap periode arus balik ini dapat berjalan dengan aman dan lancar, serta pihaknya dapat terus bekerja dengan baik. Ia juga memastikan bahwa kondisi di lapangan telah terpantau dengan baik, dengan penanganan yang optimal.


“Seperti yang kami amati, angka tertinggi pada semalam adalah 35.000 kendaraan. Kami dan rekan-rekan di lapangan, termasuk saya yang terjun langsung, memastikan segala sesuatunya berjalan dengan lancar, baik siang, malam, maupun pagi. Semua petugas sudah bekerja dengan baik,” tambahnya.


Selain itu, pihak ASDP juga memastikan kelancaran distribusi kendaraan, mulai dari antrian di loket hingga saat kendaraan diberangkatkan, sehingga tidak terjadi hambatan atau penumpukan yang berlebihan. (Angga)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad